Perwakilan Pengurus Kerukunan Keluarga Luwu Raya, Wiwik Arianti
“Pembagian bendera ini adalah ajakan untuk meneguhkan kembali semangat persatuan dan keberanian dalam membangun negeri”
MEDIASATYA.CO.ID, TANJUNG SELOR – Menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Kepolisian Daerah Kalimantan Utara (Polda Kaltara) bersama Pengurus Kerukunan Keluarga Luwu Raya melaksanakan aksi pembagian bendera merah putih kepada masyarakat dan pengendara di sejumlah titik di Tanjung Selor pada Jumat (8/8/2025).
Aksi sosial ini mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat. Penyelenggara berharap bendera yang disalurkan secara langsung kepada warga dapat dikibarkan di rumah maupun tempat usaha masing-masing selama bulan Agustus.
Perwakilan Pengurus Kerukunan Keluarga Luwu Raya, Wiwik Arianti, mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi pengingat akan nilai-nilai perjuangan dan semangat yang diwariskan oleh para pahlawan.
“Merah putih bukan hanya kain dua warna. Ia adalah identitas bangsa, marwah kita sebagai rakyat Indonesia. Pembagian bendera ini adalah ajakan untuk meneguhkan kembali semangat persatuan dan keberanian dalam membangun negeri,” ucapnya.
Ia menambahkan bahwa mengibarkan bendera adalah bentuk penghormatan terhadap sejarah, sekaligus refleksi terhadap komitmen bersama menuju masa depan Indonesia yang lebih baik.
“Semoga gerakan ini bisa menjadi penyemangat bagi warga untuk lebih peduli dan berkontribusi, sekecil apapun, demi kemajuan bangsa. Ini bagian dari menapaki jalan menuju Indonesia Emas 2045,” tambahnya.
Salah satu pengendara yang menerima bendera, Andi, mengapresiasi kegiatan ini. Ia menyebut aksi tersebut sebagai bentuk kepedulian yang sederhana namun bermakna.
“Saya bangga bisa ikut merayakan kemerdekaan dengan mengibarkan bendera di rumah. Kadang hal kecil seperti ini justru membuat kita ingat akan jasa para pahlawan,” katanya.
Pihak Polda Kaltara menyatakan bahwa kegiatan pembagian bendera akan terus digalakkan sebagai upaya menjaga semangat kebangsaan.
Melalui kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat, nilai-nilai nasionalisme diharapkan tetap terjaga dan menjadi bagian dari budaya generasi muda. (Redaksi/Git)
















