MEDIASATYA.COM – Belum reda kabar mega korupsi Pertamina senilai Rp193,7 Triliun, insiden kebakaran terjadi di kompleks Kilang Minyak Pertamina RU IV Cilacap kembali jadi sorotan publik.
Diketahui kebakaran terjadi pada Kamis (27/02/2025) sekitar pukul 11.30 WIB.
Kepulan asap hitam yang membumbung tinggi dari area tangki penimbun BBM 38T-101 sempat membuat panik pekerja kilang dan warga sekitar Kawasan Industri Cilacap.
Warga yang tinggal di sekitar kilang bersiaga, mengantisipasi kemungkinan kebakaran besar seperti insiden sebelumnya. Sementara itu, tim pemadam kebakaran kilang langsung dikerahkan ke lokasi untuk menangani kejadian tersebut.
Kronologi Kebakaran
Menurut Pjs Area Manager Communication, Relations, and CSR PT Kilang Pertamina Internasional RU IV Cilacap, Sunaryo Adi Putra, kebakaran terjadi di tangki 38T-101 yang saat itu sedang dalam proses pembersihan dan telah dikosongkan.
“Tiba-tiba muncul flash atau percikan api yang membakar endapan lumpur (sludge) di dalam tangki kosong tersebut, sehingga menimbulkan asap tebal,” jelas Sunaryo.
Meski begitu, Sunaryo memastikan bahwa kebakaran tidak menjalar lebih luas dan tidak membahayakan warga sekitar.
Penanganan Cepat, Tangki Masih Bisa Digunakan
Proses pemadaman dilakukan dengan cara penyemprotan foam dari segala arah untuk memadamkan api dan mendinginkan tangki.
Sunaryo menegaskan bahwa tangki yang terbakar masih dapat digunakan kembali karena tidak mengalami kerusakan fatal.
“Warga dan pekerja tidak perlu panik, karena kejadian ini bisa segera diatasi,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa pemeliharaan dan pembersihan tangki memang dilakukan secara berkala untuk memastikan keandalan operasional dan keselamatan kilang. (Redaksi)