Warga Berau Diintimidasi Pembalap Motor Liar Saat Ramadhan 2025

“Kebut-kebutan itu sudah sering terjadi dari sebelum ramadan. Bahkan kami pikir ramadan gini akan libur, ternyata masih juga mereka kebut-kebutan,”

banner 400x130

Warga Jalan Haji Isa II, inisial AG

“Kebut-kebutan itu sudah sering terjadi dari sebelum ramadan. Bahkan kami pikir ramadan gini akan libur, ternyata masih juga mereka kebut-kebutan,”

banner 400x130

MEDISATYA.CO.ID, BERAU – Aksi kebut-kebutan sepeda motor di Jalan Haji Isa II, Tanjung Redeb, Berau, memicu konfrontasi antara pemuda dan warga setempat pada Kamis malam (6/3)

Peristiwa tersebut terekam video dan telah viral di media sosial, memperlihatkan warga yang berusaha menahan sepeda motor milik salah satu pelaku balapan liar.

“Kami cuma mau tidur tenang tiap malam, asal kalian tau mama kami lagi sakit. Kami seharusnya bangun jam 3 subuh untuk sahur, tapi terpaksa bangun jam 12 malam gara-gara kalian balapan,” ungkap salah satu warga dalam video tersebut dengan nada penuh kekesalan.

AG, salah seorang warga setempat, menyatakan bahwa aksi kebut-kebutan di kawasan tersebut sudah berlangsung sejak sebelum bulan Bulan Ramadan.

“Kebut-kebutan itu sudah sering terjadi dari sebelum ramadan. Bahkan kami pikir ramadan gini akan libur, ternyata masih juga mereka kebut-kebutan,” jelasnya ketika dihubungi oleh awak media.

Lebih mengkhawatirkan lagi, AG mengungkapkan bahwa upaya warga untuk menegur para pelaku balapan liar justru berujung pada ancaman.

“Waktu itu pernah ada yang menegur, tapi rumah bapak tersebut didatangi secara bergerombol oleh pemuda-pemuda itu sambil teriak-teriak,” tuturnya.

Situasi ini membuat warga semakin resah dan berharap adanya tindakan tegas dari pihak berwenang.

“Semoga segera ada solusi terbaik dan tindakan tegas dari instansi terkait, agar balap liar ini tak lagi mengganggu waktu istirahat kami,” harap AG.

Menanggapi permasalahan tersebut, Kasi Humas Polres Berau, AKP Ngatijan menyatakan pihaknya telah mengantisipasi aksi kebut-kebutan tersebut.

“Kita dari SatLantas Polres Berau sudah mengantisipasi kegiatan balap liar di Bulan Ramadan. Namun jika masih ditemukan kegiatan balapan di sekitar perumahan, kami imbau kepada masyarakat untuk menghubungi kami via Call Center 110 Polres Berau,” tegasnya.

Fenomena balapan liar tidak hanya mengganggu ketertiban umum, tetapi juga berpotensi membahayakan keselamatan pengendara maupun pengguna jalan lainnya.

Diperlukan kerja sama antara masyarakat dan aparat keamanan untuk mengatasi permasalahan sosial ini, khususnya selama bulan suci ramadan yang seharusnya menjadi momentum untuk meningkatkan kedamaian dan ketenangan. (Redaksi/Git)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *