MEDIASATYA.CO.ID, BERAU – Julius, pelaku pembunuhan sadis terhadap istri dan dua anak kandungnya di Punan Mahakam, Kecamatan Segah, nekat melakukan percobaan bunuh diri saat berada di tahanan Polres Berau.
Pria itu disebut berulang kali membenturkan kepalanya ke tembok, hingga mengalami luka robek di dahi.
Rekaman video amatir memperlihatkan Julius terbaring di ruang Bougenville, RSUD dr. Abdul Rivai, dengan tangan terborgol dan kepala diperban.
Humas RSUD, Dani Apriat Maja, mengungkapkan pelaku tiba di rumah sakit dalam kondisi terluka, berdasarkan informasi dari penyidik, akibat aksi bunuh diri tersebut.
“Sejak 10 Agustus malam, yang bersangkutan mendapat penanganan medis intensif, termasuk pemeriksaan oleh dokter spesialis jiwa,” kata Dani, Rabu (13/8/2025). Hasil pemeriksaan medis sudah diserahkan ke pihak kepolisian.
Menurut Dani, observasi lebih mendalam terkait kondisi kejiwaan Julius membutuhkan perawatan di ruang inap jiwa selama 1–6 minggu, namun keputusan ada di pihak kepolisian.
Sementara itu, Humas Polres Berau AKP Ngatijan membenarkan aksi nekat Julius di ruang tahanan.
“Diduga ia membenturkan kepalanya ke tembok berkali-kali. Kami masih menyelidiki motif pembunuhan ini,” ujarnya.
Hingga kini, polisi telah melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi, termasuk mertua dan bibi pelaku.
Julius kini kembali berada di tahanan Polres Berau untuk proses hukum lanjutan. (Redaksi/Git)
















