Warga Samarinda Tidak Terbiasa Jalan Kaki.

banner 400x130

Kaltim,Mediasatya.com – Direktur Pusat Studi Perkotaan Planosentris Nusantara, Farid Nurrahman, menekankan pentingnya perbaikan fasilitas pedestrian di Kota Samarinda. Menurut Farid, minimnya perhatian terhadap kawasan pedestrian dalam beberapa tahun terakhir menjadi salah satu penyebab warga Samarinda cenderung tidak terbiasa berjalan kaki.

“Dikarenakan kawasan pedestrian itu tidak diperhatikan jauh-jauh hari, jadi kultur orang Samarinda itu tidak terlalu suka berjalan kaki, itu harus diakui,” Ucap Farid, Minggu (08/10/2024).

banner 400x130

Farid menambahkan, jika Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda mulai memperhatikan perbaikan pedestrian, maka prioritas utama adalah kawasan yang memiliki aktivitas masyarakat yang tinggi. Menurutnya, kawasan-kawasan tersebut harus didesain ramah untuk semua kalangan, serta dilengkapi anggaran yang memadai guna menunjang proses pembangunan.

“Bukan hanya trotoar saja yang perlu diperbaiki, tetapi gorong-gorong di bawahnya juga harus dipastikan baik. Setelah itu, baru bisa dibangun trotoar yang nyaman dan bisa dinikmati oleh seluruh elemen masyarakat,” jelas Farid.

Ia juga menyarankan Pemkot untuk memulai perbaikan dari kawasan wisata yang ramai, seperti Citra Niaga dan Teras Samarinda di Tepian Mahakam. Kedua lokasi ini merupakan pusat kegiatan masyarakat yang sering dikunjungi dan membutuhkan fasilitas publik yang memadai.

“Misalnya, difokuskan di kawasan Juanda dan Siraj Salman yang memang banyak aktivitas di situ. Jadi, di mana pusat-pusat aktivitas, di situ dulu diperbaiki,” tambahnya.

Farid menyatakan, jika perbaikan kawasan padat aktivitas sudah dilakukan dan kebiasaan masyarakat untuk berjalan kaki sudah terbentuk, barulah pemerintah dapat memperluas perhatian ke kawasan lainnya di Samarinda.

Perbaikan fasilitas pedestrian yang memadai diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta mendukung budaya berjalan kaki di kota tersebut.san lainnya.

penulis : Iko

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *