Pemrov dan DPRD Kaltim Sepakat Jembatan Mahakam Ditutup Sementara, Usai Goyang Ditabrak Tongkang

banner 400x130

MEDIASATYA.COM – Jembatan Mahakam resmi ditutup sementara oleh pemerrintah.

Usai insiden tongkang muatan kayu tabrak Jembatan Mahakam viral beberapa hari belakangan ini.

banner 400x130

Diketahui, DPRD dan Pemrov Kaltim telah melakukan rapat dengar pendapat (RDP) membahas hal tersebut.

Kedua pihak bersepakat untuk menutup sementara jembatan.

“Sementara waktu, aktivitas di Jembatan Mahakam dihentikan,” ungkap Sekretaris Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni, Rabu (19/2/2025).

Hasil rapat dengan DPRD itu pun akan dibawa Pemprov ke Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) dan pihak terkait lainnya.

“Besok (20 Februari) hasil rapat dengan Komisi II DPRD Kaltim akan dibahas lebih lanjut dengan BBPJN,” ujarnya.

Jembatan Mahakam, menurut Sri Wahyuni bukan sekadar infrastruktur, ia menjelma sebagai urat nadi di Samarinda.

Selain memastikan desakan agar jembatan dihentikan sementara operasinya. Pemprov Kaltim, lewat Dinas Perhubungan (Dishub) akan secepatnya menyusun rekayasa lalu lintas.

Rencananya arus dari Samarinda Seberang ke pusat kota akan dialikan ke Jembatan Mahakam IV, yang berdiri berdampingan dengan jembatan lama.

“Nanti melibatkan kepolisian dan Dishub, rekayasa lalu lintas perlu disiapkan agar peralihan ke Jembatan Mahakam IV lancar,” tuturnya.

Keputusan terkait Jembatan Mahakam ada di Kementerian PUPR. Untuk itu, Pemprov akan intens berkomunikasi dengan pusat berbekal kajian teknis dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional untuk mengutamakan keselamatan.

Sebagai informasi, jembatan Mahakam kini telah berusia 33 tahun dan tidak tercatat sebagai aset daerah. Statusnya masih milik pemerintah pusat.

Karena itu, usul untuk menutup sementara hingga masalah rusaknya peredam benturan yang ada di pilar jembatan harus secepatnya disampaikan ke pemilik aset. (Redaksi)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *