MEDIASATYA.COM – Tengok komposisi alat kelengkapan dewan (AKD) DPRD Kaltim 2024-2029.
Cek posisi Ketua Badan dan Komisi DPRD Kaltim yang baru.
Diketahui, DPRD Kaltim resmi merampungkan pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD).
Sesuai dengan berita acara kesepakatan DPRD Kaltim tentang Komposisi Alat Kelengkapan Dewan (AKD) periode Tahun 2024-2029.
Dengan Nomor 100.1.4.2/1-1704/Set.DPRD tanggal 23 Desember 2024 tercantum jumlah susunan keanggotaan dari 4 Komisi serta Banggar (Badan Anggaran), Bamus (Badan Musyawarah), Bapemperda (Badan Pembentukan Peraturan Daerah dan BK (Badan Kehormatan).
Hal ini diumumkan dan ditetapkan pimpinan sidang melalui rapat paripurna pada Selasa (24/12/2024) kemarin.
Diketahui, 55 anggota DPRD Kaltim terpilih pada Pemilihan Legislatif (Pileg) dan telah melalui rekapitulasi suara sah dari total 6 daerah pemilihan (dapil) yang tersebar dari 10 kabupaten/kota.
Hasilnya, dari total 18 partai politik (parpol) 9 parpol berhasil perwakilannya ke kursi parlemen pada Pileg tingkat provinsi Kaltim.
Partai Golkar meraup kursi terbanyak, dengan 15 kursi, disusul Partai Gerindra sebanyak 10 kursi, Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan 9 kursi, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebanyak 6 kursi
Empat partai ini berhak menduduki kursi unsur pimpinan DPRD Kaltim.
Selanjutnya ada Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN) masing-masing 4 kursi.
Kemudian Partai Nasional Demokrat (Nasdem) sebanyak 3 kursi, serta Partai Demokrat dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang sama-sama memperoleh 2 kursi.
Berikut komposisi AKD nama–nama anggota DPRD Kaltim dan posisinya:
Komisi I
Ketua : Selamet Ari Wibowo (F-PKB)
Wakil : Agus Suwandi (F-Gerindra)
Sekretaris : Salehuddin (F-Golkar)
Anggota: Yusuf Mustafa (Golkar), Budianto Bulang (Golkar), Henry Pailan (Gerindra), Didik Agung Eko Wahono (PDI-P), Safuad (PDI-P), Baharuddin Demmu (PAN-Nasdem), La Ode Nasir (PKS), Andi Faisal Assegaf (Demokrat-PPP)
Komisi II
Ketua : Sabaruddin Panrecalle (F-Gerindra)
Wakil : Sapto Setyo Pramono (F-Golkar)
Sekretaris : Nurhadi Saputra (F-PPP)
Anggota: Muhammad Husni Fahruddin (Golkar), Shemmy Permata Sari (Golkar), Andi Muhammad Afif Rayhan Harun (Gerindra), Guntur (PDI-P), Yonavia (PDI-P), Sulasih (PKB), Sigit Wibowo (PAN-Nasdem), Firnadi Ikhsan (PKS), Nurhadi Saputra (Demokrat-PPP)
Komisi III
Ketua : Abdulloh (F-Golkar)
Wakil : Akhmed Reza Pahlevi (F-Gerindra)
Sekretaris : Abdul Rahman Agus (F-PAN)
Anggota: Syarifatul Sya’diah (Golkar), Sayid Muziburrachman (Golkar), Apansyah (Golkar), Baharuddin Muin (Gerindra), Muhammad Samsun (PDI-P), Sugiyono (PDI-P), Jahidin (PKB), Abdul Rahman Agus (PAN-Nasdem), Arfan (PAN-Nasdem), Subandi (PKS), Husin Djufri (PAN-PPP)
Komisi IV
Ketua : H. Baba (F-PDIP)
Wakil : Andi Satya Adi Saputra (F-Golkar)
Sekretaris : M. Darlis Pattalongi (F-PAN)
Anggota: Sarkowi (Golkar), Syahariah Mas’ud (Golkar), Fadly Imawan (Golkar), Makmur (Gerindra), Fuad Fakhruddin (Gerindra), Hartono Basuki (PDI-P), Damayanti (PKB), Kamaruddin Ibrahim (PAN-Nasdem), Agusriansyah Ridwan (PKS), Agus Aras (Demokrat-PPP)
Banggar (Badan Anggaran)
Ketua : Hasanuddin Mas’ud (F-Golkar)
Wakil Ketua : Ekti Imanuel (F-Gerindra)
Sekretaris : Ananda Emira Moeis (F-PDIP)
Norhayati Usman (Sekwan)
Anggota: Yenni Eviliana (PKB), Yusuf Mustafa (Golkar), Muhammad Husni Fahruddin (Golkar), Abdulloh (Golkar), Sapto Setyo Pramono (Golkar), Sarkowi (Golkar), Syarifatul Sya’diah (Golkar), Sayid Muziburrachman (Golkar), Syahariah Mas’ud (Golkar), Agus Suwandy (Gerindra), Sabaruddin Panrecalle (Gerindra), Baharuddin Muin (Gerindra), Henry Pailan (Gerindra), Muhammad Samsun (PDI-P), Guntur (PDI-P), Baba (PDI-P), Safuad (PDI-P), Damayanti (PKB), Selamat Ari Wibowo (PKB), Baharuddin Demmu (PAN-Nasdem), Darlis Pattalongi (PAN-Nasdem), Arfan (PAN-Nasdem), Firnadi Ikhsan (PKS), Agusriansyah Ridwan (PKS), Husin Djufri (Demokrat-PPP), Andi Faisal Assegaf (Demokrat)
Bamus (Badan Musyawarah)
Ketua : Hasanuddin Mas’ud (F-Golkar)
Wakil Ketua : Ekti Imanuel (F-Gerindra)
Sekretaris : Ananda Emira Moeis (F-PDIP)
Norhayati Usman (Sekwan)
Anggota: Yenni Eviliana (PKB), Salehuddin (Golkar), Andi Satya Adi Saputra (Golkar), Syahariah Mas’ud (Golkar), Fadly Imawan (Golkar), Shemmy Permata Sari (Golkar), Apansyah (Golkar), Budianto Bulang (Golkar), Makmur (Gerindra), Fuad Fakhruddin (Gerindra), Akhmed Reza Fachlevi (Gerindra), Andi Afif Rayhan Harun (Gerindra), Muhammad Samsun (PDI-P), Didik Agung Eko Wahono (PDI-P), Hartono Basuki (PDI-P), Yonavia (PDI-P), Damayanti (PKB), Sulasih (PKB), Sigit Wibowo (PAN-Nasdem), Abdul Rahman Agus (PAN-Nasdem), Kamaruddin Ibrahim (PAN-Nasdem), Subandi (PKS), La Ode Nasir (PKS), Agus Aras (Demokrat-PPP), Nurhadi Saputra (Demokrat-PPP)
Bapemperda (Badan Pembentukan Peraturan Daerah)
Ketua : Baharuddin Demmu (F-PAN)
Wakil Ketua : Agusriansyah Ridwan (F-PKS)
Anggota: Muhammad Husni Fahruddin (Golkar), Andi Satya Adi Saputra (Golkar), Fadly Imawan (Golkar), Budianto Bulang (Golkar), Akhmed Reza Fachlevi (Gerindra), Fuad Fakhruddin (Gerindra), Andi Muhammad Afif Rayhan Harun (Gerindra), Didik Agung Eko Wahono (PDI-P), Hartono Basuki (PDI-P), Jahidin (PKB), Abdurrahman KA (PKB), Apansyah (PAN-Nasdem), Nurhadi Saputra (Demokrat-PPP)
BK (Badan Kehormatan)
Ketua : Subandi (F-PKS)
Wakil : Agus Aras (F-Demokrat)
Anggota: Salehuddin (Golkar), Baharuddin Muin (Gerindra), Sugiyono (PDI-P). (*)
Beberapa waktu lalu, Ketua DPRD Provinsi Kaltim, Hasanuddin Ma’sud menegaskan, rapat kali ini telah tuntas menetapkan AKD.
Setelahnya, akan segera melakukan akselerasi tugas pokok dan fungsi (tupoksi) kedewanan sesuai dengan AKD yang sudah dibentuk
Ia berharap semua AKD bekerja cepat, mengingat akhir tahun 2024 yang tinggal menghitung hari.
Tentunya, ini menjadi momentum strategis untuk memperbaiki perencanaan anggaran mendatang.
“Sekarang sudah memasuki akhir tahun sehingga memang banyak liburnya. Kami berencana awal tahun akan segera melakukan rapat perdana Bamus (Badan Musyawarah),” ujarnya, Rabu (25/12/2024).
Hamas, sapaan akrabnya, juga menyampaikan bahwa AKD akan segera efektif bekerja.
Serta mempertimbangkan visi–misi gubernur yang terpilih pada Pilkada serentak 2024, seperti program pendidikan dan pembangunan infrastruktur.
Pihaknya juga menyusun rencana kerja 2025 melalui Pansus Rencana Kerja DPRD yang nantinya akan diselaraskan dengan RPJMD dan masukan dari evaluasi program 2024.
“Tetapi pelantikan gubernur kemungkinan baru terlaksana Maret 2025 karena masih ada gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK). Nanti pendekatan dan penyelarasan antara program pemerintah provinsi saat ini dengan visi gubernur terpilih setelah putusan MK keluar,” jelasnya.
“Kita pasti bersinergi bersama dengan Gubernur terpilih, termasuk wajib memastikan bahwa program-program unggulan berjalan dengan baik di masyarakat,” sambung Hamas.
Hamas, juga meminta seluruh anggota yang terpilih dapat menjalankan amanah dengan baik.
“Kami harap setiap anggota yang telah ditunjuk mampu mengemban tanggung jawab serta amanah ini dengan sepenuh hati, dan memberikan kinerja terbaik demi kepentingan masyarakat Kaltim,” pungkasnya.