Potret Maratua Run 2025 di Berau Diikuti Hampir Seribu Peserta, Cek Daftar Juara dari 6 Kategori

banner 400x130

MEDIASATYA.COM, BERAU – Maratua Run 2025 sukses digelar pada 15 Februari 2025 di Pulau Maratua, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Kalimantan Timur ke-68.

Gelaran ini tidak hanya bertujuan untuk mempromosikan keindahan alam Maratua, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya olahraga serta memperkuat semangat kebersamaan dan kebanggaan masyarakat Kaltim.

banner 400x130

Acara Maratua Run 2025 menarik perhatian hampir seribu peserta dari dalam dan luar negeri, yang berkompetisi dalam kategori 5K dan 10K baik nasional maupun internasional.

Rute yang ditentukan menampilkan keindahan alam Maratua, salah satu destinasi wisata terkenal di Kaltim, dengan udara pagi yang segar dan pemandangan yang menakjubkan.

Pj Gubernur Akmal Malik dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada para peserta yang hadir dari berbagai daerah, bahkan dari luar negeri, di Maratua, yang dikenal sebagai destinasi wisata premium di Kalimantan Timur.

Maratua Run 2025 menawarkan total hadiah sebesar 785 juta rupiah, yang dibagikan kepada para juara dari berbagai kategori.

Berikut adalah hasil dari beberapa kategori utama:

Juara Kategori 10K National Male:
Robi Syianturi
Rikki Marthin L S
Ibnu Sidik
Muhammad Nabil
Anta Fadel Muhammad

Juara Kategori 10K National Female:
Odekta Elvina Naibaho
Irma Handayani
Nefriana Ariance Daik
Dwi Tiansi Anggraini
Maya Mariany

Juara Kategori 5K National Male:
Nofeldi Petingko
Immanuel
Syamsuddin Massa
Dasmin
Abd Gaffar

Juara Kategori 5K National Female:
Asnida Aras
Susi Susanti
Nor Alia
Andi Amirah
Jasmine Hasan

Juara Kategori 10K Open Male:
William Nyarondia Morwabe
James Kahura
Frankline Saitoti
Alexander Njai Muhia
Simon Itoti Lopeiyok

Juara Kategori 10K Open Female:
Mary Munanu
Truphena Chepchirchir
Alice Muthoni Koigi
Jecinta Mwende Kamau
Emebet Getawy Beyene

Maratua Run 2025 tidak hanya menjadi ajang kompetisi olahraga, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkenalkan keindahan alam Kalimantan Timur kepada dunia.

Melalui semangat kebersamaan dan partisipasi yang tinggi, diharapkan acara ini dapat menjadi tradisi tahunan yang semakin memperkuat identitas dan kebanggaan masyarakat Kaltim terutama warga bumi Batiwakkal -sebutan untuk Kabupaten Berau. (Redaksi/Git)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *